Senin, 03 Januari 2011

SOCIAL MEDIA

5 Tips Memanfaatkan Jaringan Sosial Media

 

social media2 300x276 5 Tips Memanfaatkan Jaringan Sosial Media
Pemasaran bisnis melalui sosial media telah berkembang menjadi lebih canggih. Banyak bisnis-bisnis kecil yang memanfaatkan jasa internet khususnya sosial media web untuk membuat sebuah komunitas kemudian memasarkan produk mereka, namun mereka tidak mengetahui langkah selanjutnya.
Berikut ini adalah 5 tips strategi lanjutan bagi usaha kecil yang sudah memiliki komunitas di sosial media web, dan tidak mengetahui langkah selanjutnya.
Yang perlu Anda ketahui tentang strategi bisnis ini:
Definisi strategi sosial yang maju adalah teknik yang melampaui kehadiran media sosial yang normal. Memperkenalkan atau memperkuat pesan pemasaran sambil mendorong pengguna ke profil lain atau situs bisnis. Sebelum bergerak maju dengan strategi yang maju, penting bagi Anda memahami bisnis pemasaran sosial, memiliki pengalaman menarik konsumen, dan bahwa Anda memiliki pemahaman dasar pemasaran online.
Langkah 1. Penggunaan Multimedia
Saya pernah mendengar sebuah quote:”Sebuah gambar menjelaskan pengertian ribuan kata.” Konsumen saat ini, lebih menginginkan melihat barangnya terlebih dahulu, daripada membaca ribuan kata yang telah Anda buat untuk produk yang Anda jual. Konsumen lebih tertarik untuk mencari informasi mengenai gambar atau video dari produk yang Anda jual, kemudian mereka akan mempertimbangkan untuk membeli. Kabar baik untuk perusahaan, sangatlah mudah untuk menciptakan dan mempublikasikan produk dalam bentuk video dan gambar.
Selain itu, Anda juga dapat mengambil gambar pada acara kantor sebagai bagian untuk memperlihatkan budaya perusahaan. Hal ini bukan hanya membantu meyakinkan konsumen Anda agar membeli produk Anda, tetapi lebih menunjukkan bahwa perusahaan Anda rendah diri dan menghargai konsumen.
Video sangat berguna untuk menjelaskan deskripsi dari produk Anda, tentang bagaimana cara kerja produk tersebut.Tidak perlu mahal, kemaslah video dan gambar itu semenarik mungkin, agar pesan yang ingin Anda sampaikan jelas tertuju pada konsumen. Anda mungkin bisa mengunakan camcoder untuk merekam video tersebut.
Penggunaan multimedia harus mengesankan bisnis yang Anda jalankan menyenangkan, Anda peduli terhadap karyawan, dan yang paling penting bahwa Anda peduli tentang pelanggan Anda.
Langkah 2. Sinergi Pemasaran Offline dan Online
Banyak bisnis kecil melakukan beberapa jenis pemasaran offline, apakah itu radio, ataupun melalui media cetak. Pemasaran melalui cara offline memungkinkan Anda untuk meraih pasar dalam komunitas ini, selain itu untuk meningkatkan kepercayaan dalam bisnis Anda.
Untuk pemasaran online Anda dapat memanfaatkan jasa Facebook, atau blog URL lain sebagai tempat berkumpulnya komunitas Anda. Sinergi antara pemasaran offline dan online dapat membantu membangun komunitas Anda. Memperkenalkan portfolio bisnis Anda kepada pembeli potensial memungkinkan mereka dapat bergabung dalam komunitas Anda, entah sekarang atau di kemudian hari.
Langkah 3. Ketahui Perbedaan Platform Pada Sosial Media
Sekarang sosial media sudah semakin canggih karena terdapat platform yang berbeda bagi masing-masing sosial media. Namun, pada umumnya sosial media, tetap menyampaikan pesan Anda, tetapi sayangnya sosial media ini tidak dapat terikat untuk masing-masing situs karena perbedaan platform tersebut.
Masing-masing sosial media memiliki ciri khas sendiri. Apa yang mungkin diterima pada sosial media seperti Tumblr, mungkin akan dianggap spam di Facebook. Twitter memiliki gaya penulisan tertentu dan mungkin akan gagal apabila diaplikasikan di FriendFeed.
Anda perlu memahami perbedaan penulisan ini pada masing-masing situs, dan kemudian memastikan bahwa pesan Anda tersampaikan kepada komunitas Anda.
Selanjutnya, lebih bagus Anda menyiapkan dua pesan yang berbeda bagi konsumen Anda yang telah menjadi bagian dari komunitas bisnis Anda baik itu di Twitter ataupun Facebook.
Langkah 4. Manfaatkan Jaringan Sosial di Daerah Anda
Bagi sebuah perusahaan kecil, berada pada sebuah pencarian lokal merupakan sebuah kemenangan besar. Pastikan situs Anda berada dimasukkan kedalam direktori di daerah Anda, hal ini untuk membantu konsumen potensial menemukan bisnis Anda ketika mereka membutuhkannya.
Pertama, pastikan terlebih dahulu siapa pesaing Anda. Dan dimana mereka terdaftar? Memeriksa link dari pesaing Anda adalah untuk melihat direktori mereka. Dan pastikan bahwa bisnis Anda telah dimasukkan ke dalam Google Maps, dengan menggunakan bantuan pusat bisnis lokal di Google.
Luangkan waktu untuk memasukkan semua informasi mengenai informasi perusahaan Anda, dan perbarui berita-berita lama tentang perusahaan Anda. Bagi banyak konsumen, ini akan menjadi interaksi pertama mereka dengam bisnis Anda.
Langkah 5. Kontes dan Diskon
Membangun komunitas merupakan sebuah langkah pertama dalam memanfaatkan sosial media. Menggunakan komunitas untuk mengarahkan penjualan, menyebarkan pemasaran, dan memperkenalkan operasi perusahaan adalah salah satu kekuatan dari sosial media.
Salah satu cara untuk terus merangsang komunitas Anda untuk tetap menggunakan produk Anda adalah dengan mengadakan diskon atau kontes. Terkadang kontes dapat menciptakan kompetisi diantara pengguna. Misalnya mengadakan kontes bagi penulisan komen terbaik di website Anda.
Diskon juga merupakan cara yang bagus untuk berhubungan dengan komunitas Anda. Dengan memberikan diskon eksklusif, berarti Anda memperhatikan komunitas Anda agar mereka tetap bertahan menggunakan produk Anda.
Kesimpulannya:
Memanfaatkan sosial media untuk kelangsungan hidup perusahaan Anda bukanlah sebuah cara yang sulit. Memanfaatkan keuntungan strategi ini dapat membantu Anda membangun komunitas, serta membuat pemasaran perusahaan Anda menjadi lebih efektif
Related posts:
  1. Kegunaan utama konten Anda dalam pemasaran?
  2. 3 Tips Untuk Memanfaatkan Google Analytics Data Anda
  3. Popularitas sosial media – Google
  4. 9 Langkah Menjalankan Bisnis Blogging
  5. Kenapa anda harus masuk ke Social Media, walaupun anda tidak menginginkanya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar